Bajak Laut Topi Jerami telah sampai di permukaan laut Dunia Baru.
Baru saja sampai dipermukaan, mereka telah disuguhkan keadaan dan situasi yang sangat mengasyikan bagi Luffy D Monkey
Dimana gelombang laut yang tinggi-tinggi dan Cuaca yang jauh dari harapan Ushop dan Chopper
Ternyata mereka menemukan Pulau dan Gunung Berapi yang baru saja meletus
Mereka siap melakukan perubahan di Dunia Baru
“OAAAAAAAAAAAAAAAH”
“LIHAT ! GUNUNG ITU BARU SAJA MELETUS DI PULAU ITU” teriak Luffy
“Aku tahu... Dengar Luffy !! Dari ke3 Jarum Kompas ini, tidak ada yang mengarah ke Pulau itu. Itu sangat di tempat Aneh seperti di Dunia Baru ini” kata Nami
“Jaga diri baik-baik kalian semuanya !!” teriak Brook
“Aku tidak peduli ! Aku mau pergi kesana ! Lagipula Pulau itu sudah di depan mata kita ! Aku tidak peduli tentang Loge Pose itu !” Teriak Luffy dengan semangatnya
“Itu tidak bisa, kita tak bisa mendekatinya” bantah Nami
“Jaga diri baik-baik kalian, keluarga Labooon !!!!” teriak Brook mengkhawatirlan gerombolan Ikan Paus
“Itu sebuah lautan api”
“ini tidak masuk akal”
“Hey Liffy,.. ! Aku punya berita buruk ! Kau tahu ikan yang telah kita tangkap !? Semuanya terbakar ! Kecuali potongan yang ini” kata Sanji sambil menunjukan Potongan Daging yang berukuran ± 2m³ (2 meter kubik)
“GYAAAAAAAAAAAAH” Luffy kaget setelah mengetahui yang didapat Sanji ''hanya sesuap'' baginya
“Lihat !! Lautan itu telah membakarnya” kata Ushop panik
“Kapal ini dalam bahaya !” teriak Ushop dengan sangat paniknya
“tidak mungkin ! Super Sunny tak mungkin kalah oleh lautan api seperti itu” sanggah Franky
“berhentilah membicarakan soal kalah atau menang ! Lautan ini sungguh gila ! Lihat ikan yang kita jumpai ! Semunya tinggal tulang belulang !” kata Nami
“hah... Apa kau memanggilku !?” celetuk Brool mendengar kata ''Tulang Belulang'' dari Nami

Tiba-tiba.....

“PUOOOOOOOHOHOOOOOHOHOOOO”
Suatu suara tangisan datang dari dalam kapal, semua kru Topi Jerami merasa kaget
“Puhooohohohoooooo”
Ternyata itu suara dari den-den mushi yang tampak sedang menangis
“hey.. Den-den Mushi-nya menangis !” kata Luffy yang pertama mendekati Den-den Mushi yang sedang ''Berdering''
“Lihat ! Den-den Mushi-nya menangis” kata Luffy mengulang perkataannya
“ada apa ? Apa den-den mushi itu sakit perut !?” tanya Sanji
“Jika Aku angkat, aku bisa berbicara dengan mereka kan !?” tanya Luffy polos
“Tunggu Luffy !!! kurang dari 50% kemungkinan panggilan darurat itu tidak valid, dan kemungkinan besar itu adalah jebakan yang sering digunakan dari Marine ! Jika kau angkat Den-den Mushi itu, mereka akan melacak Kita !” sergah Robin
“Benar kata Robin ! Kau jangan gegabah Luffy !!!” kata Ushop mengiyakan perkataan Robin
Tapi bukannya menurut, Luffy malah langsung menjawab panggilan Den-den Mushi itu dengan seenaknya
“Hallo ? Aku Luffy ! Aku akan menjadi Raja Bajak Laut di kemudian hari !” celetuk Luffy
“hah... Kau tak mendengarkan kata-kata Kami ! Kau bahkan bicara sesuatu yang tidak perlu” sewot Ushop sambil menjitak kepala Luffy
“TOLONG AKUUUU !!!!!” Teriak seseorang dari Den-den Mushi
“!” kaget Luffy
“aaaah.... Dingin sekali ! Apa kau itu Boss !? ” tanya orang dari Den-den Mushi
“bukan... Aku bukan Boss mu ! Kau kedinginan disana ??” Luffy balik nanya karena, disekitarnya justru terkurung lautan api
“Kru-nya..... Semuanya telah dibunh oleh mereka !! Mereka semua talh dibunuh oleh Samurai !!! Haaaaaaa” balas dari Den-den Mushi
“Hey !!! Siapa namau !? Dimana Kau !?” tanya Luffy
“PUNK HAZARD !” jawab dari Den-den Mushi
Tiba-tiba....
“GYAAAAAAAAA UUUAAAAAAAAH..... DIA MENIKAM KU !!!!!” teriak dari Den-den Mushi yang tampak sangat kesakitan dan tersiksa
“.......hmmm kedengarannya ini seperti ada masalah” kata Luffy sambil memegang dagu tandanya dia lagi mikir
“DIA BILANG, DIA BARU SAJA DI TIKAM, TENTU SAJA INI SEBUAH MASALAH !!! DIA BARU SAJA DIBUNUH” sewot Ushop
“tapi jika ia berbuat akting, berarti itu hanyalah sebuah jebakan !” komentar Robin
Brook : “TETAP TENAAAANG ♪....♫...♬”
“Apa 'Samurai' yang ia maksud itu, Brook !?” tanya Zoro
“ahh.. Samurai adalah sebutan bagi ahli pedang dari WA-NO-KUNI (Negara Harmoni)... Wa-No-Kuni adalah Negara yang terisolasi dari dunia luar, bahkan mereka tidak ada ikatan dengan pemerintahan dunia, Pendekar Pedang Samurai.... Mereka sangatlah kuat ! Bahkan tak ada angkatan laut yang berani mendekati tempatnya” kata Brook
“Aku tidak tahu, kalau ada kota seperti itu” komentar Ushop
“Tapi Dia (orang yang dari Den-den Mushi) tidak bilang Wa-No-Kuni... Dia bilang Punk Hazard ! Mungkinkah yang ia maksud pulau api itu ” komentar Franky
“kupikir itu mungkin satu-satunya pulau disekitar sini, karena mendapatkan jangkauan oleh sinyal bayi den-den mushi ” Kata Robin
“BAIKLAH !!! AYO KITA SELAMATKAN MEREKA !!” titah Luffy
Nami :“Tidaaaaaaakkk”
Ushop :“kita mungkin sudah terlambat !!”
Chopper :“Samurai.... Terdengarnya sangat menyeramkan”
Brook :“Aku juga takuuut !”

Di tempat lain, tampak juga Kapal Marine
“PUNK HAZARD... GYAAAAAAA.... BSSSSSH... BZZZZZZZ” suara dari Den-den Mushi yang ada di kapal Marine tersebut
“SMOKER-san... Kau dengar itu !?” tanya Tashigi
“Sial.... Rute apa yang mereka ambil”
Ternyata perkataan Robin benar, Den-den Mushi nya di sadap oleh Tashigi dengan Den-den Mushi Hitam atau Den-den Mushi Penyadap
“Hanya ada 1 dari 3 kemungkinan, setidaknya... Tiga pulau yang di tunjuk oleh kompas ini, dari arah pulau Duyung atau Fishman, adalah Pulau Risky Red, Pulau Raizin dan Pulau Mystoria” kata Smooker 'Sang Pemburu Putih' yang kini menjabat sebagai VICE-ADMIRAL G-5, stasiun Marine ke-5 di Grand Line
Di belakang Smoker, Tampak seorang bajak laut sedang disiksa dengam cara dibakar hidup-hidup
“owwwaah... panaaaas... Tolong akuuuu!” teriak bajak laut itu
“Gyahahaha...” anggota Marine malah tertawa senang
“Hentikan !!! Berhentilaj menyiksa bajak laut itu !!” kata Tashigi
“Tadinya aku menyangka, Luffy akan memilih jalur Pulau Raizin, karena Pulau inilah yang di tunjuk dengan bergetar sangat keras oleh ke3 jarum kompas ini, ternyata dia mengabaikannya” kata Smooker
“Tapi Smoker-san ! Punk Hazard itu, pulau yang sudah terlantar dan telah di tutup !! Sejak insiden 4 tahun yang lalu, sangat tidak mungkin ada dan Aneh jika ada manusia di pulau itu” kata Tashigi
“benar ! Tempat itu tidak tampak seperti bertuan lagi dari makhluk apapun sekarang ini, tapi hanya itulah petunjuk kita” jawab Smoker
“KITA BERLAYAR !”
“APA... Vice Admiral Smoker ! Tahukah anda ! Kita dilarang berlabuh disana ”
“Kau tak punya hak bicara tentang hukum didepanku !! Sekaran ! Gerakan kapal ini sampah !!!” hardil Smoker
“AYE.,.AYE TUAAAAN... ”

KEMBALI KE KAPAL SUNNY GO

Sepertinya, Luffy berisi keras untuk pergi ke pulau Punk Hazard itu,
Dengan menggunakan Undian, terpilihlah 3 orang lainnya saja yang akan ikut dengan Luffy, mereka itu adalah Zoro, Robin dan Ushop
Sanji yang telah memasak kan Ikan Laut dalam, lalu di bungkus untuk bekal Luffy, Zoro, Robin dan Ushop
“ini dia... Satu kotak makan siang, ikan laut dalam” kata Sanji sambil menyodorkan bekal
“Uhohhhhh aku tidak sabar lagi !” girang Luffy
“siapa yang akan ikut pergi !?” tanya Luffy
“kami” jawab Zoro sambil menunjukan tali undiannya
Begitu juga dengan Robin :“fuffufuf aku tidak sabar lagi ”
“hey.. Siapa pun, tukarkan dengan punyaku !” kata Ushop sambil mewek
''MILKY ROD !''Nami membuat jalan terbuat dari awan menggunakan tongkatnya
“OOHHHHH..... WOOOWWW dia membuat jalan dari awan ! jadi kau mempelajarinya dari yang pernah kita lihat di pulau langit ya !?” kata Luffy
“eheheheh,,, tapi ingat ! itu hanyalah awan. Jadi segeralah berjalan selagi awan itu masih padat” kata Nami
Kemudian Franky mengeluarkan kano yang bernama MiniMarry
“BAIKLAH !! AYO KITA PERIKSA PULAU ITU ! AKU SERAHKAN PERJALANNYA KEPADAMU MINIMARY... ! Wow ikan laut dalam ini enak sekali ” kata Luffy
Chopper :“semoga beruntung teman-teman !”
Franky :“kau hanya beruntung kali ini”
Sanji :“Kami akan menyusul nanti”
Brook :“yohohoh hati-hati ya !”
Nami :“bertahanlah Ushop !”
“HEY... BERTUKARLAH DENGANKU !.... aw aw.. Panas” kata Ushop ketika tangannya menyentuh lautan
“ohh.. Kita naik ke atas ! Menyenangkan kan !? Kita mengarah tepat ke lautan api” kata Luffy
“apakah benda ini akan masih ada, saat kita kembali nanti !?” kata Ushop penuh cemas dan was-was
Robin :“bagusnya itu menghentikan hujan”
Luffy :“cuaca yang cukup sempurna, untuk mengcek keadaan ”
Ushop :“Aku terbakar disini”
“apakah awan itu terbentang sampai ke pulau !?” tanya Brook sambil memperhatikan mereka
“ya,,, siapa tahu” jawab Nami
karena di sekeliling kapal Sunyy semua lautan terbakar, Chopper yang notabene seekor Rusa kutub yang biasa hidup di daerah yang sangat dingin, menghadapi situasi seperti ini menbuatnya sangat payah sekali
“ah.. Aku lega, aku kalah dalan undian tadi, karena Aku tak tahan terhadap panas ” kata Chopper merasakan panasnya yang seolah-olah seperti melelehkan tubuhnya
“Yah... Kita tak bisa meninggalkan dia sendirian disana... Dia akan kembali setelah sadar, bahwa tidak akan ada siapa-siapa disana” kata Nami sambil membuka pakaian luarnya
“baiklah... Sekaranga Aku akan memasak ikan laut dalan untuk mu Nami-san,,,”kata Sanji lebay
“yayy..” kata Brook
“hey lihat ! Itu pasti pintu masiknya !?” kata Luffy
“oh... Ayolah ! Aku tahu pasti dulunya ada seseorang disana... Tapi coba pikir ! Siapa yang mau tinggal di tempat seperti ini....panggilan Den-den Mushi itu pasti dari tempat lainnya” kata Ushop
“ini enak walau terlihat tidak terlalu bagus” kata Robin tidak menanggapi perkataan Ushop, malah asyik makan dan menyuapi Luffy
“KENAPA KALIAN BERDUA MALAH MEMAKANNYA BEKAL ITU SEKARANG !?!?” Sewot Ushop
“apa kau tidak mau makan !?” tanya Zoro
“Aku tidak bisa menelan, jika dalam siituasi seperti ini” jawab Ushop
“ah... Jadi sifat pengecutmu pada dua tahun yang lalu muncul kembali ya !?” kata Zoro
“Aku bukan pengecut, Aku hanya tidak bisa masuk ke pulau baru” Ushop mengelak
“kami tahu...” serempak Luffy, Robin & Zoro
Akhirnya mereka sampai juga di depan Gerbang Pintu Masuk Punk Hazard
Gerbang itu terlihat sangat kokoh, namun sekarang sudah banyak bagian-bagian yang mulai meleleh.
“Ayo bawa Merry berlabuh !” kata Luffy sambil menaril Minimerry ke daratan
“ini pasti tempatnya, lihat ada papan namanya” kata Robin menunjuk papan Nama Punk Hazard di atas gerbang
“!!!!...........”
“jadi panggilan darurat itu, dari sini” kata zoro sambil mengamati ke dalam lewat jeruji
“............. Kita dilarang masuk ! Ah luffy lihat ini !” kata Ushop menunjukan papan nama peringatan
“INI PAPAN PERINGATAN DARI PEMERINTAHAN DUNIA DAN LOGO ANGKATAN LAUT JUGA.... Jadi kalaupun ada yang masuk ke tempat ini, pasti orang-orang dari pemerintahan atau angkatan laut... Jadi kita hanya buang-buang waktu saja disini, ayo kita kembali !” kata Ushop berharap Luffy tak memasukinya
Bukannya menurut, Luffy, Zoro & Robin malah masuk ke dalam
“sekarang kalian ini penjahat ! Meskipun kita sudah menjadi bajak laut” sewot Ushop mencak-mencak
Ternyata keadaan didalam jauh lebih panas daripada di luar, mereka pun membuka pakaian luarnya untuk meringankan sedikit rasa gerah yang mereka rasakan
“tempat ini, seperti perapian saja !” komen Zoro
“Baiklah... Pergilah ! Memangnya Aku peduli jika kalian bertarung lagi dengan pemerintahan... Meskipin kurasa kita sudah pernah...” kata Ushop
“tapi sepertinya pulau ini tak seperti pulau yang selalu ada kobaran api ! Apa ini sebuah bencana alam atau kecelakaan yang menyebabkan keadaannya seperti ini !?” kata Robin bertanya-tanya
“selain itu, disini sangatlah panas !” komen Luffy menjulurkan lidahnya dengan cucuran keringat yang deras

Dihadapan mereka, pemandangan yang aneh ditemuinya, bangunan-bangunan yang dulunya tempat hunian, sekarang meleleh semua seperti Pulau di yang di kurung di dalam perapian
“aku ragu ini sebuah desa... Sepertinya ini digunakan semacam pangkalan militer pemerintah” kata Robin
“lalu kenapa tempat ini ditutup ! Dengan semua pengamanan terhadap api secara berlebihan !? Atau bahaya dari pangkalan ini lakukan !?” kata Zoro
“ini memang sedikit mencurigakan, karena loge pose tak merespon pulau ini” kata Robin
“HEEEEII...... SIAPA PUN YANG MEMANGGILKU ! APA KAU ADA DISINI !? KAMI DATANG UNTUK MENYELAMATKANMU !?.... AYO KELUARLAH....!!! SAMURAI !” teriak Luffy
“jangan memanggil samurai ! mereka pembunuh ! ” kata Ushop sambil makan bekalnya juga
Zoro :“jadi kau sekarang merasa lapar !?”
Ushop :“Diamlah ! Aku makan agar tidaj terlalu tegang”
“tapi ada satu hal yang mengusik pikiranku ! Bagaimana mungkin orang itu bicara merasa sangat kedinginan !?!! Kau juga mendengarkannya kan !?” kata Ushop teringat perkataan orang dari panggilan darurat itu merasakan sangat kedinginan
“ya.. Disini sangat panas, bagaimana mungkin ada seseorang yang merasa kedinginan di tempat panas seperti ini.... Mungkin dia itu orang bodoh” jawab Luffy sekena-nya
“Teori macam apa itu” bentak Ushop
“mungkin ada tempat yang dingin di pulau terbakar ini, atau mungkin dia sangat ketakutan sampai merasa kedinginan” kata Robin

Di Kapal Sunny, Nami mengamati awan diatas pulau itu, sepertinya ada yang aneh dengan awan di atas Pulau yang di kunjungi Luffy

Chopper :“apa ada yang salah Nami !?”
Nami :“ya... awannya... Setelah ku amati dengan seksama..... Ada yang janggal dengan langit di tas pulau itu. Sisi sebelah terlihat seperti awan musim dingin..”
Franky :“ya.. Benar juga”

Kembali ke Punk Hazard, mereka bertiga menjumpai Tengkorang berukuran raksasa
“uaaaaaaahh... Apa itu raksasa !?” tanya Luffy
“tidak itu lebih daru raksasa ”jawab Ushop panik

Tiba-tiba dibelakang mereka muncul sesosok makhluk.
“GRRRRRRRRRRRRRR”
dengan refleks mereka menoleh kebelakang, dan langsung melotot dengan mulut menganga
Ushop :“APAAAAAAAAA !!????”
Luffy : “apa makhluk seperti ini benar-benar ada !?”
Zoro :“tidal mungkin itu nyata !?”
Robin :“tidak ada lagi sebutan lain untuk makhluk itu selain............”
“SE EKOR NAGA”
Memang benar ternyata ada seekot Naga yang menjadi penghuni Punk Hazard
Naga itu bertanya :“SIAPA KALIAN !?”
Luffy :“hah.... Apa itu !”


Bersambung ke chapter selanjutnya
pekan depan