Di Chapter sebelumnya, Jinbe menahan Luffy yang akan pergi ke Istana Ryuugu.
Tapi Luffy keras kepala, maka Jinbe akan menggunakan cara kasar, Bila Luffy memaksa pergi

“Luffy ! Jinbe ! Tunggu sebentar, apa yang kalian bicarakan !?” kata Nami
“Aku akan kembali ke istana Ryuugu untuk menyelamatkan teman-temanku, Aku akan menghancurkan omong kosong si Hordy itu” teriak Luffy
“Hei.. Hei.. Untuk apa kalian bertengkar ?!” kata Sanji
“Kalian berdua, Hentikan !!” timpal Chopper
“Luffy-sama !! Boss Jinbe !!”seru Shirahoshi
Luffy tak mengindahkan ancaman Jinbe, dia menuju Megallo “Hiu !! Bawa Aku ke istana ryuugu !!”
“SHAAA..” Megallo bersuara
Jinbe kaget, lalu dia menyiapkan pukulan “Fishman Karate” ucap Jinbe
Luffy menoleh ke arah Jinbe
“SAMEGAWA SEIKEN !!” teriak Jinbe mengeluarkan jurus Tekanan Hiu, Pukulan Keadilan
dari pukulan Jinbe menimbulkan gelombang yang khas mengarah ke Luffy
“WAAAAH!!” Luffy terpental
“Luffy-chin”teriak Keimi
“WAAAG??”begitu juga dgn Chopper
BRUK.. Luffy terhempas ketanah“ugh..ugh..aw !” lirih Luffy
“Hah.. Pukulan itu mempan terhadap karet !!” kaget Nami
“inti dari Fishman karate adalah mengendalikan semua Air disekitar Tubuhmu. Gelombang getaran menembus air di atmosfir sampai air dalam tubuh lawan ! Semua makhluk hidup mengandung air. Tidak terkecuali manusia karet”kata Jinbe menjelaskan tentang Pukulan Keadilannya.
“!” Luffy kembali bangkit, lalu bersiap dgn serangan balasan
“Gomu-gomu no.. Jet Stomp” Luffy melancarkan serangan lututnya kearah Jinbe.
Jinbe menyilangkan kedua tangannya menahan serangan Luffy
merasa ada kesempatan, Luffy kembali berlari ke arah Jinbe
“Apakah hanya ini hasil latihanmu !?” teriak Jinbe
Saat Luffy dan Jinbe akan saling memukul, tiba-tiba saja Robin berdiri di antara Jinbe dan Luffy
“Hentikan !! Jangan di lanjutkan lagi !!” kata Robin dengan tenangnya.
“APA ?” serempak Jinbe dan Luffy
“Hei !! Minggir dari situ Robin !!” teriak Luffy
“Siapa kau !! Cepat merunduk !!”teriak Jinbe
“ROBIN !!”teriak Nami
“wah.. Robin dalam masalah” teriak Sanji dgn Reflek melompat hendak merangkul Robin.
tapi tiba-tiba Sanji memeluk udara, Robin menghilang begitu saja.
karena Posisi awal Robin berada ditengah-tengah Luffy dan Jinbe yang saling melancarkan pukulan.
tak ayal, Sanji yang hendak menolong Robin, malah terserempet 2 pukulan dari Luffy dan Jinbe.
Pukulan Luffy menyerempet ketiak kanan Sanji dan mengenai dagu Jinbe
begitu juga dgn pukulan Jinbe yg menyerempet ketiak kiri Sanji dan mengenai Pipi Luffy. lalu ketiganya pun ambruk
Chopper dibuat kaget atas kehadiran Robin.
“Huh ? Kenapa Robin tahu-tahu muncul dari dalam Hutan ?” kata Chopper
“Fufufu.. Aku tidak tahu permasalahannya, tapi kalian berdua berteman kan ? Kalian seharusnya tidak bertarung” kata Robin
“Hah.. hah..” Jinbe dan Luffy terlentang ditanah dgn nafar memburu.
Lalu mereka kembali bangun
“Luffy ! Coba pikirkan !! Apa yang akan terjadi jika kau mengamuk seperti itu di Pulau Fishman !?” tanya Jinbe
“.......”Luffy terdiam
“Manusia ikan telah mau membuka hati mereka untuk Manusia... Tapi manusia juga yang telah menghalanginya. Manusia adalah makhluk yang kejam. Manusia menghina Manusia Ikan dan memandang rendah mereka. Itu sejarah yang telah terukir pada diri Manusia Ikan. Dan pandangan buruk terhadap manusia telah tertanam begitu dalam, hingga susah untuk di rubah.. Contohnya saja Insiden Arlong... Orang-orang berpikir, Bahwa Arlong telah diburu oleh Manusia, Karena Dia adalah manusia ikan. Banyak yang berpikiran seperti itu. Terlebih lagi, kau adalah orang yang telah mengalahkan Arlong. Coba kau pikir ! Apa yang akan terjadi jika kau juga bertarung dengan Hordy !? Walaupun kau bermaksud untuk menyelamatkan Pulau Fishman dari krisis ini.. Hordy yang membenci Manusia. dan jika kau Akhirnya berhasil mengalahkannya, itu hanya akan mengingatkan semua orang di Pulau Fishman. Dan kenyataan bahwa sejarah tidak beruban. Dan akan terulang kembali” Jinbe menjelaskan alasan dia menahan Luffy
Semua orang terdiam, atas penjelasan dari Jinbe.
“itu mungkin benar Jinbe...tapi menyelamatkan Nakama kami adalah kewajiban Kamh. Dan jika kami tidak menghentikan ini, Pulau Manusia Ikan akan jatuh ke tangan Hordy. Dan kami punya banyak teman di pulau ini” Kata Sanji
Shirahoshi dan Jinbe terpaku
“Hei Hatchi !! Apa kau tetap menolak untuk menyebutkan siapa orang yang menyebabkanmu sampai terluka seperti itu. Tapi sebelumnya, kau mengatakan bahwa Hordy akan melukai semua Fishman yang bersahabat dengan Manusia. Dan kau telah berteman dengan Kami, jadi katakanlah, apakah dia yang telah menghajarmu !?”
“!” Hatchi masih terdiam
“...... Hatchi !” kata Nami
“Hatchin benarkah itu ?! Apakah kau telah dilukai Hordy ?” tanya Keimi
Hatchi teringat perkataan terdahulu“Selama tekad Arlong masih ada dalam tubuhku.. Aku tidak akan bertemu dengan mereka”
“Nyu..nyu..”lirih Hatchi
“Jinbe !! Bagi Luffy untuk menyelamatkan negerimu merupakan salah satu alasan. Kami tidak bisa hanya berdiri disini. Kami punya alasan untuk bertarung !” tambah Sanji
“Apalagi Keimi-chan dan juga Shirahoshi-chan ada disini, bahkan kota ini adalah surga bagi para duyung” Kata Sanji dgn gaya genitnya.
“MINGGIRLAH JINBE !! AKU SUDAH BILANG, AKU AKAN PERGI, JADI AKU AKAN TETAP PERGI” teriak Luffy
“TIDAK...!! AKU TIDAK AKAN MEMBIARKANMU PERGI !! SERAHKAN MASALAH INI PADAKU” Bantah Jinbe
“Ada apa denganmu Jinbe !!” Luffy makin emosi
“BAIKLAH JIKA ITU MAU MU, KELIHATANNYA AKU HARUS MENGALAHKANMU AGAR AKU BISA PERGI..” tambah Luffy
“HEY.. Kalian berdua ! Hentikan !!”


Semantara di istana Ryuugu

“Haruskah kita meninggalkan beberapa penjaga di istana Ryuugu, Kapten Hordy ?” tanya Anak buah Hordy
“mhh.. Itu tidak perlu !! Istana Ryuugu adalah benteng yang tak bisa ditembus !! Tinggalkan saja beberapa penjaga gerbang untuk membukakan gerbang saat kita kembali.” kata Hordy
“apakah tidak apa-apa Raja ini kita rantai seperti ini ?” tanya Anak buah Hordy
“Gyahahaha itu benar” timpal Anak buah Hordy lainnya
“Kapten !”
“bagaimana dengan ketiga anggota topi jerami...?” tanya Anak buah Hordy
“kita biarkan saja, pada akhirnya mereka semua akan tenggelam. Btw luka yg ditinggalkan pendekar pedang angkuh itu terasa berdenyut... Keluarkan pilnya dan berikan aku beberapa E.S !” kata Hordy
“sepertinya tidak mungkin ada orang yang menyusup ke istana untuk menyelamatkan mereka, ditambah lagi, para penduduk baru yang bermigrasi dari distrik Fishman sudah mulai berjalan.” kata Anak buah Hordy
“Aku mengerti, siapkan perumahan untuk mereka secepatnya. Kalian bisa menggunakan rumah mereka yang telah meninggalkan kota atau yang telah mati. Dan seluruh kota akan membenci manusia. Ini akan menjadi kota impian. Jahahahaha” kata Hordy sambil memakan Pil E.S


Di Kawasan kota Pabrik Permen

Tampak Daruma Fishman Hiu pemotong, sedang memakan Dinding Pabrik Permen

“Daruma-san apa yang kau...”bawahan Daruma menanyakan yang dilakukan Daruma
“Batu Dinding Pabrik... Dia... Mulut macam apa itu” kata Warga keheranan
“hmm... Taringku berdenyut” kata Daruma sambil mengunyah Batu dinding
Lalu tiba-tiba...“Dasar Tolol kalian, menyediakan Capuchino dan Permen murahan untuk waktu cemilanku yang berharga !! Apakah aku seperti wanita kantoran ?!” Bentak Daruma pada Fishman yang menyuguhkan Cappuchino dan permen pada Daruma
“k..kami minta maaf Daruma..!” kata Fishman ketakutan
“Haruskah Aku merobek tubuhmu !?! Makanan favoritku adalah tulang ikan raksasa, jangan lupakan itu !!” kata Daruma
“Baik.. Aku akan berhati-hati sekarang” kata Fishman ketakutan
“Baiklah, terserah, Aku akan mengunyah keluarga kerajaan dan Prajurit mereka sampai Aku merasa kenyang. Aku akan pergi ke 'GynCorde Plaza' Kalian semua..! Kumpulkan mereka semua disini ! Jangan sampai terlambat !!” kata Daruma
“lalu kami apakan penduduk kota ini ?” tanya bawahan Daruma
“!” penduduk kota Gelisah
“KYAKYAKYAKYA...Perlakukan semau Kalian.. Mereka harus tau seperti apa nasib mereka.. Kya kya kya” kata Daruma
Para penduduk hanya terpaku tak bisa berbuat apa-apa
Daruma langsung meluncur kebawah tanah dan menggali dengan mulutnya, berpindah menuju Gycorde Plaza

“di dalam Bajak Laut Manusia Ikan Baru, terdapat 4 Fishman Hiu Terhebat, termasuk Hordy. Dan salah satu diantaranya ada Fishman Cumi-cumi Raksasa dan Pendekar Pedang Terkuat di Pulau Fishman. Tapi sepertinya Dia Prajurit yang bekerja hanya untuk uang. Harapan kita hanya pada ke-3 Putra Neptune Bersaudara”
Para penduduk merasakan Ancaman besar dari New Fishman Pirates.
“Para Pangeran akan mengalahkan mereka”
Harap penduduk.


Sementara didalam Istana Ryuugu yang mulai dipenuhi air laut.

Brook mempunyai keahlian baru, Dia mampu mengeluarkan jiwa nya dari tubuh kerangkanya.
“Aku menemukan Cahaya Baru !!” kata Arwah Brook
“tapi kenapa orang-orang itu sudah tidak ada lagi disini, sepertinya Papug ditinggal sendirian” tambah Arwah Brook sambil keluar dari kurungan.
“jadi itu kemampuan baru mu ?” komentar Zoro
“kemampuanmu bertambah dan kau juga makin mirip dengan orang mati (=.=" ” komen Ushop
“ya.. Itu benar. Pada suatu hari. Saat Aku berdo'a, terjadilah seperti yang kau lihat. Arwah ku keluar begitu saja... Fwuaaaaa” kata Brook
“Aku seperti tergelincir..tertabrak dinding dan bergetar.. Sejak saat itu aku mempelajari kemampuan ini. Apa kalian tahu, apa yang telah kalian lakukan !?” tambah Brook
“AKU IRI ZORO AKU IRI PADANYA ”kata Ushop
“Diam !!” kata Zoro
“Baiklah Brook... Suruh papug secepatnya menemukan kunci gembok ini. Oh dan kunci kurungan juga ruangannya dan... Hei bodoh tunggu sebentar ! Cukup dgn katana saja.. Bawakan Katanaku” perintah Zoro pada Arwah Brook
“Aku akan memotong semuanya” tambah Zoro
“wah kedengarannya sangat meyakinkan” kata Ushop

Arwah Brook pun menemui Papug, tapi Papug malah lari ketakutan melihat hantu Brook
“Hei Tunggu ! Papug-san ini Aku.. Cepat cari kuncinya.. Eh bukan tapi Katana Zoro !” kata Broo
“GYAAA PERGI KAU HANTU” Papug malah ngibrit ketakutan



Bersambung ke One Piece 630